Jakarta, Indonesia —
Satu merek terkenal di industri otomotif mencatatkan performa positif sepanjang semester I 2025. Pabrikan asal Jepang ini menguasai pangsa pasar mobil harga di bawah Rp300 juta dengan torehan 34,5 persen.
Berdasarkan data perusahaan, penjualan ritel hingga Juni 2025 mencapai 66.716 unit. Capaian tersebut sekaligus mempertahankan posisi merek ini di peringkat dua penjualan nasional dengan market share sebesar 17,1 persen.
Kontribusi terbesar penjualan berasal dari model-model andalan yang sudah dikenal. Salah satu model tercatat terjual 20.612 unit dengan penguasaan 57 persen di segmen LCGC MPV.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Model lainnya, seperti Gran Max Pick Up, menyumbang 18.023 unit atau setara 58 persen pangsa pasar di segmen Pick Up Low. Sedangkan Gran Max Mini Bus mencetak penjualan 6.423 unit dengan penguasaan pasar 90 persen di kategori Semi Commercial.
Model lain juga mencatat hasil positif dengan 1.257 unit dan pangsa pasar 60 persen di kategori Semi Bonnet. Secara total, empat model tersebut berkontribusi 70 persen terhadap penjualan merek ini selama semester pertama 2025.
“Kami menyampaikan terima kasih setulus hati kepada seluruh pelanggan atas kepercayaan dan kesetiaan yang luar biasa, sehingga kami berhasil menjaga posisi di peringkat dua pasar otomotif nasional hingga pertengahan tahun ini,” kata seorang perwakilan dari perusahaan tersebut.
Ia menambahkan hasil ini memacu perusahaan untuk terus menghadirkan produk berkualitas, layanan penjualan terbaik, serta inovasi di layanan purna jual. Tim manajemen optimistis industri otomotif nasional akan terus bertumbuh dan memberi kontribusi positif bagi perekonomian.
(job/fea)