• Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Wawasan Berita
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif
Wawasan Berita
No Result
View All Result

Penyebab Konflik Thailand dan Kamboja

Penyebab Konflik Thailand dan Kamboja

Perang kembali meletus di perbatasan Thailand dan Kamboja, mengangkat kembali sengketa lama yang selama ini tidak mendapatkan perhatian global. Konflik ini ditandai dengan serangkaian bentrokan militer yang meliputi serangan udara dan ledakan ranjau darat, sebuah dinamika baru dalam sejarah panjang perseteruan kedua negara.

Insiden terkini ini menarik perhatian internasional ketika dua prajurit Thailand mengalami cedera serius akibat ledakan ranjau dalam waktu singkat. Kejadian tersebut memicu Thailand untuk melancarkan serangan udara ke target militer Kamboja, yang kemudian dijawab dengan tembakan artileri dari pihak Kamboja.

Asal Usul Ketegangan Perbatasan

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja telah ada sejak lama, sering kali terjadi di wilayah yang dikenal sebagai Segitiga Zamrud, yang merupakan titik temu perbatasan antara ketiga negara: Thailand, Kamboja, dan Laos. Merefleksikan sejarah yang rumit, kedua negara saling menuduh telah melakukan provokasi dan tindakan yang memicu baku tembak. Meskipun ada niatan awal untuk meredakan ketegangan melalui jalur diplomatik, tindakan provokatif terus berlanjut dari kedua belah pihak.

Pihak Thailand memperketat pengawasan di pos perbatasan, membatasi lalu lintas warga, dan bahkan mengancam untuk memutus akses listrik serta internet di wilayah perbatasan Kamboja. Sementara itu, sebagai respons, Kamboja menghentikan impor produk pertanian dari Thailand dan melarang tayangan film serta drama dari negara tersebut. Ledakan ranjau baru-baru ini semakin memperburuk keadaan, dengan beberapa insiden yang menyebabkan prajurit Thailand mengalami cedera serius.

Konsekuensi Perang bagi Stabilitas Regional dan Domestik

Ketegangan di perbatasan ini membawa dampak bukan hanya bagi hubungan internasional, tetapi juga mengguncang stabilitas politik dalam negeri Thailand. Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, mengalami skorsing setelah percakapan rahasia dengan mantan pemimpin Kamboja, Hun Sen, bocor ke publik. Dalam diskusi tersebut, ia mengkritik pendekatan militer Thailand terhadap sengketa perbatasan, sebuah langkah yang menambah ketegangan antara pemerintah sipil dan militer.

Krisis ini memperburuk situasi politik yang telah lama tidak menentu di Thailand. Paetongtarn, yang disebut-sebut sebagai perdana menteri termuda dalam sejarah negara, kini menghadapi ancaman pemecatan permanent dari jabatannya. Seiring dengan itu, kekhawatiran akan dampak konflik ini terhadap keadaan sosial, ekonomi, dan keamanan di kedua negara semakin meningkat, menciptakan ketidakpastian yang luas dan memicu berbagai spekulasi tentang masa depan hubungan antara Thailand dan Kamboja.

Previous Post

Daftar Bank yang Gulung Tikar hingga Juli 2025 dan BPR Terbaru di Jatim

Next Post

Drama Hasto Melawan Setelah Menjadi Tersangka Kasus Harun Masiku

Related Posts

34 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Kashmir India
Internasional

34 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Kashmir India

Bencana alam kembali mengguncang wilayah India, khususnya di kawasan Himalaya. Banjir bandang yang menerjang membawa dampak tragis, dengan sebanyak 34...

Evakuasi 44 Anak dari Gaza ke Spanyol untuk Pengobatan
Internasional

Evakuasi 44 Anak dari Gaza ke Spanyol untuk Pengobatan

Evakuasi 44 anak dari Jalur Gaza oleh pemerintah Spanyol menjadi sorotan internasional. Tindakan ini tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga...

Zelensky Menuju Berlin Sebelum Pertemuan Trump dan Putin di Alaska AS
Internasional

Zelensky Menuju Berlin Sebelum Pertemuan Trump dan Putin di Alaska AS

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dijadwalkan untuk melakukan kunjungan ke Berlin, Ibu Kota Jerman, pada Rabu (13/8). Kunjungan ini bertepatan dengan...

Kereta Barang Anjlok di Texas, 35 Gerbong Keluar dari Jalur
Internasional

Kereta Barang Anjlok di Texas, 35 Gerbong Keluar dari Jalur

Jakarta -- Insiden kereta barang yang anjlok di Texas telah menarik perhatian banyak pihak. Kejadian ini terjadi pada Selasa (12/8)...

WNI Ditangkap Kepergok Jual Rokok Ilegal di Apartemen Warung
Internasional

WNI Ditangkap Kepergok Jual Rokok Ilegal di Apartemen Warung

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia baru-baru ini memberikan pernyataan terkait penangkapan dua warga negara Indonesia di Makau. Mereka ditangkap karena...

Surat Ratu Inggris kepada Penguasa Nusantara untuk Meminta Izin dan Perlindungan
Internasional

Surat Ratu Inggris kepada Penguasa Nusantara untuk Meminta Izin dan Perlindungan

Sejarah kerajaan-kerajaan di Nusantara memiliki perjalanan yang kaya dan kompleks, penuh dengan liku-liku berinteraksi dengan kekuatan luar. Dalam catatan sejarah,...

Kategori

  • Ekonomi
  • Internasional
  • Nasional
  • Olahraga
  • Otomotif

HotTopic

Kewenangan BKPM dalam Menerbitkan Izin Investasi untuk KL Lain

Kewenangan BKPM dalam Menerbitkan Izin Investasi untuk KL Lain

Strategi Sri Mulyani untuk Mencegah Pertumbuhan 2025 Menjadi 4,7 Persen

Strategi Sri Mulyani untuk Mencegah Pertumbuhan 2025 Menjadi 4,7 Persen

212 Merek Beras Ternyata Oplosan, Siapa yang Bertanggung Jawab?

212 Merek Beras Ternyata Oplosan, Siapa yang Bertanggung Jawab?

Polisi Klarifikasi Dugaan Perubahan Arah CCTV di Kos Diplomat Kemlu

Polisi Klarifikasi Dugaan Perubahan Arah CCTV di Kos Diplomat Kemlu

Sidebar

Wawasan Berita

© 2025 WawasanBerita.com – Semua Hak Cipta Dilindungi.

Informasi Kontak

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

Media Social

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Otomotif

© 2025 WawasanBerita.com – Semua Hak Cipta Dilindungi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In